Profil Biodata, Biografi dan Fakta Xueling Li, Bekas Jurnalis Sukses Jadi Miliarder dari Bisnis Live Streaming di Tiongkok

Bisnis live streaming merupakan salah satu bisnis startup teknologi yang menyediakan layanan video siaran langsung (live streaming) seperti Bigo Live, Nonolive, Kitty Live, 17. Bisnis ini mulai booming di Indonesia sejak pertengahan tahun 2016 kemarin. Sayangnya, beberapa startup live streaming diblokir Menkominfo karena menampilkan gambar vulgar dari penggunanya. Hal inilah yang membuat bisnis live streaming semakin meredup di Indonesia. Meskipun begitu, masih ada juga startup live streaming yang masih bertahan sampai sekarang di Indonesia dengan kombinasi fitur lainnya seperti karaoke dan lain sebagainya, bahkan kamu bisa menggunakan fitur live streaming milik instagram dan facebook yang cukup populer sampai saat ini.

Salah satu faktor yang mendorong penggunanya khususnya wanita menampilkan gambar vulgar adalah adanya kompensasi (gift) yang diberikan startup live streaming kepada para penyiar atau penggunanya yang memiliki banyak viewer. Mungkin bagi beberapa negara tidak ada masalah dengan hal tersebut, namun di Indonesia sangat tidak diperkenankan. Oleh karena itu, jika kamu ingin membuka dan membuat bisnis live streaming sebaiknya perhatikan beberapa rules yang harus dijalankan di Indonesia agar bisnis kamu semakin berkembang

Next, setelah mengetahui sekilas informasi mengenai bisnis streaming, topik selanjutnya kita membahas profil biodata, biografi dan fakta xueling li, bekas jurnalis yang sukses menjadi miliarder dari bisnis live streaming di tiongkok. Berikut ini ulasannya semoga bisa bermanfaat untuk Anda.

Profil Biodata, Biografi dan Fakta Xueling Li

Xueling Li merupakan seorang mantan jurnalis asal Tiongkok yang berhasil menjadi miliarder berkat menjalankan bisnis di bidang live streaming. Hal tersebut tidak terlepas dari faktor tren gaya hidup berjuta-juta pemuda asal Tiongkok yang memilih untuk menghabiskan waktu malam hari dengan menonton berbagai hiburan di layar ponsel via live streaming. Bahkan, mereka tidak segan untuk membelikan hadiah dan kado virtual bagi idola atau penyiar cantik di startup live streaming. Seperti penjelasan sebelumnya, tidak ada masalah terkait beberapa hal termasuk foto vulgar di beberapa negara termasuk Tiongkok. Perlu diketahui, berdasarkan data yang dirangkum oleh Deloitte, Tiongkok merupakan pasar terbesar untuk platform live streaming dengan keuntungan yang bisa direguk dari live streaming ini bisa mencapai US$ 4,4 miliar di tahun 2018.

Profil Perusahaan Bisnis Startup Xueling Li

Berdasarkan data thestar.com.my, Xueling Yi mendirikan perusahaan atau startup yang menjadi salah satu platform live streaming di Tiongkok yang bermana YY. Meskipun banyak platform live streaming sama persis yang bermunculan, selama 12 bulan terakhir saham YY terus meningkat bahkan lebih tinggi tiga kali lipat dibanding tahun lalu. Dilansir dari Bloomberg Billionaires Indeks, keuntungan dan kekayaan Xueling Yi meningkat tajam ke angka US$ 1,3 miliar. Selain menjadi pemilik dari 20 persen saham platform live streaming YY, Pria berusia 44 tahun ini merupakan salah satu pemegang saham di platform live streaming lainnya. Platform tersebut adalah perusahaan live streaming asal Singapura, BIGO Technology, Xueling Yi memiliki saham dalam jumlah besar di BIGO bernilai lebih dari US$ 200 juta.

Fakta Xueling Li Menjadi Jurnalis

Sebelum mendirikan platform live streaming YY dan menjadi miliarder, Xueling Yi memulai kariernya sebagai seorang jurnalis teknologi yang bekerja di industri media hingga menjadi pimpinan redaksi dari NetEase.com. Pria lulusan Renmin University of China ini akhirnya memutuskan untuk fokus berbisnis dan keluar dari perusahaan pada tahun 2005.

YY awalnya bukanlah sebuah platform live streaming, melainkan hanya sebuah platform gim online bernama Duowan.com yang dibangun dengan modal suntikan dana dari investor. Seiring berkembangnya waktu, Platform gim online ini bertransformasi hingga akhirnya memiliki fitur live streaming dibawah bendera YY sampai sekarang. Sebenarnya tidak hanya fitur live streaming yang tersedia di platform YY, pengguna YY juga bisa menggunakan berbagai fitur lain meliputi edukasi, forum kencan online, live-chat, dan mendengarkan lagu. Dengan kesuksesan platfrom live streaming tersebut, pada tahun 2012 saham perusahaan YY yang didirikan Xueling Yi melantai di Bursa saham Amerika Serikat. Akhirnya, Xueling Yi sukses menjadi Jadi Miliarder dari Bisnis Live Streaming di Tiongkok dan dunia.

Meskipun terkendala beberapa rules yang harus dijalankan di Indonesia, tidak ada salahnya untuk membuat bisnis platform live streaming yang dapat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat. Untuk kompetitor lokal juga masih sangat minim jadi sangat menjanjikan jika bisa kamu jalankan dengan maksimal di Indonesia. Semoga bermanfaat dan salam sukses!